Pada akhir ayat,,,...
Maka Tuhannya menerimanya (sebagai nadzar) dengan penerimaan yang baik, dan mendidiknya dengan pendidikan yang baik dan Alloh menjadikan Nabi Zakaria pemeliharanya,, Setiap Nabi Zakaria masuk untuk menemui Siti Maryam di mihrab, ia dapati makanan di sisinya,
Nabi Zakaria berkata: ",,Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?,,"
Siti Maryam menjawab: ",,Makanan itu dari sisi Alloh,,"
",,Sesungguhnya Alloh memberi rezeki kepada siapa yang di kehendaki-Nya tanpa hitung-hitungan,,
(QS. Ali Imron ; 37)
lalu bagaimana dengan aqidah kita memaknainya,Bro,,??
Bukan bekerja yang membuat kita "berhasil",
Melalui bekerja, Alloh Subhanahu Wata'ala SERING menjadikan kita "berhasil",,,
Namun mutlak kuasa-NYA pula kalau bekerja itu tidak di hubungkan dengan "keberhasilan",,,
Jadi, menurut saya, ketika kita bekerja di niati sebagai amal ibadah kepada, Gusti Alloh,,
Bekerja itu tidak menjadi sebab kita behasil / kaya,Broo,,
tapi yang membuat kaya adalah Alloh Subhanahu Wata'ala,,
Lalu apa fungsi bekerja,Broo,,,????
Bekerja itu bentuk ibadah, dan kita niati beribadah,,
bekerja itu amal manusia,,
amal itulah yang akan di berikan kpd kita nanti, bekal kehidupan kita setelah mati,, kelak di akhirat nanti.,
Mugo2 wong sing moco iso dong paham
BalasHapusAamiin aamiin aamiin
Hapus